Wajah Yang Bersembunyi
7 January 2009 § 6 Comments
wajahmu begitu jauh
tak terjangkau objektifikasi verbal
tak ada jalan lurus
menginterpretasi rupamu
ke dalam dunia kata dan kalimat
entah rupawan, menawan, mempesona
pun jika buruk rupa
biarlah tak terkatakan
kecuali oleh kebisuan
sebab,
identitas dalam kata bisa jadi reduksi
bagi diri yang sejati
wajah dalam kalimat adalah ilusi
dari jiwa yang murni
identitas dan wajah diri
menjadi tak punya arti
laely,
lalu kau bersembunyi
~
*Terinspirasi oleh kawan di friendster yang menampilkan gambar abstrak – untuk tak menampilkan citra diri – untuk profilnya, karena sebuah “nilai” dan atau kecenderungan, Laely Alwiyah (klik saja). Dan ini adalah tentangnya, dan persembahan baginya.
dibalik kerudung, wajahmu tersembunyi…… he..he..he…. lam kenal
LikeLike
Wouwww….. kerenzzz……. banget… huk..huk..huk… so sweet
Salam kenal
LikeLike
Apa bedanya dengan wajah tak dikenal :smile:
Hehe dulu blog ku berjudul wajah tak dikenal
LikeLike
@balisugar:
bedanya: “wajah yang bersembunyi” adalah judul puisi. sedangkan “wajah yang tak dikenal” itu judul blog. he..he.. bener kan bu?
LikeLike
gak cuma mbak laely doang loh, saya malah pasang rumus matematika di primary photo…hehehe….
LikeLike
ente kan cuma ikut2an mbak-mu yang manis itu… kalo mbak-mu yang manis itu, boleh lah menyembunyikan wajahnya… lah, kalo ente, do, apanya yang mau disembunyikan… he…he..he…
LikeLike