Setiap Pertemuan

13 January 2010 § Leave a comment


Setiap pertemuan hanya seusia kejapan senja.
Selebihnya adalah rindu yang diam,
membeku dalam kelam di pelataran malam.

Setiap pertemuan hanya seusia kejapan senja.
Selebihnya adalah rindu yang riang,
mengembang oleh terang di sepanjang siang.

Kemang, 30 Desember 2009

Tagged: , , , ,

Leave a Reply

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Twitter picture

You are commenting using your Twitter account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s

What’s this?

You are currently reading Setiap Pertemuan at Warung Nalar.

meta

%d bloggers like this: